Dion Cools Redam Diogo Jota Di 2020, Diperdaya Irfan Jaya Di 2021

Desember tahun lalu, Dion Cools tampil cukup setuju dalam meredam Diogo Jota. Desember tahun ini, Cools diperdaya Irfan Jaya.
Cools yakni bintang yang dinantikan Malaysia di Piala AFF 2020 ini alasannya yakni pengalamannya di kompetisi sepakbola Eropa. Apalagi, pemain asal klub FC Midtjylland itu pun telah tampil di ajang ibarat Liga Champions atau Liga Europa.
Pemain bertahan 25 tahun yang punya nama lengkap Dion Johan Chai Cools itu bahkan cukup mencuri perhatian pada bulan Desember 2020 kemudian, di dikala main musuh Liverpool di Liga Champions.
Pada sabung 9 Desember 2020 di ketika itu, Midtjylland ketinggalan lebih dahulu dari gol Mohamed Salah. Tapi Midtjylland sukses membalas untuk bikin skor selesai jadi 1-1 walaupun tetap mesti finis sebagai juru kunci grup.
Nah, di sabung tahun kemudian itu Dion Cools jadi opsi dalam menemani segi kanan belakang Midtjylland. Ia banyak berhadapan dengan penyerang sayap sisi kiri Liverpool, Diogo Jota.
Dalam posisi tersebut, Cools pun berulang kali berhadapan pribadi dengan Jota sebelum pemain Liverpool itu ditarik keluar di menit ke-87 untuk digantikan Sadio Mane. Dion Cools sendiri, yang bermain sarat , mencatatkan 3 tekel dan 2 sapuan menurut data Whoscored. Sky Sports memberi ponten 7 atas penampilannya musuh Liverpool di Desember 2020.
Sebelum membela Midtjylland, Dion Cools sudah kenyang pengalaman bermain di Liga Champions bareng klub terdahulunya, Club Bruges. Bersama klub Belgia itu ia pernah tampil melawan klub-klub top mirip Manchester United, Porto, AS Monaco, Borussia Dortmund, hingga Real Madrid.
![]() |
Performa Dion Cools di Desember 2021, Tadi Malam
Dengan pengalamannya itu, dibutuhkan Dion Cools bisa menjadi penambah suntikan buat Malaysia di Piala AFF. Sayang ia tak bisa bergabung dari permulaan bareng rekan-rekannya mengenang acara Piala AFF berbarengan dengan kompetisi di Eropa.
Ia baru bisa tampil saat Malaysia jumpa Timnas Indonesia, Minggu (19/12) malam WIB. Debutnya di Piala AFF langsung berakhir pahit alasannya adalah Malaysia kalah telak dengan kebobolan empat gol.
Irfan Jaya, yang sempat menciptakan blunder sehingga Malaysia mencetak gol dan unggul lebih dahulu, membayar kesalahannya dengan mencetak 2 gol. Timnas Indonesia pun berbalik unggul 2-1 ketika half time.
Gol pertama Irfan Jaya tak lepas dari kegagalan Dion Cools gagal mempertahankan pergerakannya. Hal itu menciptakan Irfan leluasa mencetak gol pertamanya ketika menerima umpan cut-back dari Witan Sulaeman. Sementara pada gol kedua ia lebih dahulu terkecoh Pratama Arhan, yang mengantarbola ke tiang jauh untuk disambar Irfan Jaya guna mencetak gol kedua.
Timnas Indonesia memperbesar dua gol lagi via tendangan anggun Pratama Arhan dan sundulan Elkan Baggott. Timnas Indonesia menang meyakinkan dan Dion Cools langsung angkat koper bareng Malaysia dari Piala AFF. Buat Cools, debutnya di Piala AFF pada bulan Desember 2021 ini bisa dikatakan jauh dari kata berkesan.
"Secara biasa , Dion Cools bermain baik dan menawarkan kemampuannya untuk tim. Sepakbola bukan hanya dia sendiri, harus bersama. Kami tak bisa bergantung 100 persen dengannya," kata pelatih Malaysia Tan Cheng Hoe membela penampilan Dion Cools sewaktu menyampaikan keterangan pers seusai langgar.
"Cools menciptakan kami stabil dan termotivasi. Tapi disayangkan kami kebobolan banyak gol melawan Timnas Indonesia," ujarnya.
https://sport.detik.com/sepakbola/ support terus berita sepakbola dari rifqifauzansholeh.com
Posting Komentar