NGGAK USAH KHAWATIR, BERIKUT PROPEK KERJA LULUSAN ILMU SEJARAH

Kurangnya popularitas dan kesinambungan antara ilmu sejarah dengan pekerjaan mungkin membuat para akademis kebingungan dan bertanya, apa pekerjaan yang cocok untuk lulusan ilmu sejarah?

Padahal jika ditelisik manfaat dari ilmu sejarah yang kita pelajari dan membaca lingkungan sekitar mengenai pekerjaan, masih banyak prospek kerja lulusan ilmu sejarah. Hanya saja kita kurang peka terhadap semua itu. Bahkan peluang pekerjaan ini lebih besar dibandingkan dengan ilmu lain, karena ilmu sejarah masih minoritas yang minat di Indonesia. Bahkan ilmu sejarah ini bisa dikombinasikan dengan ilmu lain, jika kita lebih kreatif dan sadar akan suatu ilmu.

Berikut adalah pekerjaan yang cocok bagi para lulusan ilmu sejarah.

Sejarahwan

Sejarahwan atau ahli sejarah tentu memiliki wawasan yang luas tentang sejarah, khususnya masa lalu Indonesia. Di mana mereka paham benar bagaimana terjadinya kemerdekaan, bahkan bisa jadi mereka meneliti lebih dalam sejarah yang sebenarnya.

Tak hanya itu, mereka juga tentu mengetahu bagaimana sejarah purba alias sejarah terciptanya manusia pertama kali di bumi. Seperti yang dikatakan dalam teori Darwin, bahwa manusia awal adalah seekor kera yang berevolusi hingga menjadi manusia sampai sekarang.

Kita sedang tidak membahas siapa yang awal ada di bumi, melainkan prospek kerja yang dimiliki oleh para lulusan ilmu sejarah. Ya, mereka bisa menjadi sejarahwan atau ahli sejarah. Hal ini sangat dibutuhkan Ketika sedang terjadi penelitian, atau yang berhubungan dengan arkeolog. Di mana mereka bisa melakukan penelitian yang sebenarnya banyak sekali sejarah tersimpan di muka bumi ini, khususnya Indonesia.

Bisa dikatakan bahwa sejarahwan adalah narasumber paling dipercaya dalam sebuah penelitian Ketika menggali suatu peristiwa atau fenomena.

Kerjasama dengan Cagar Budaya

Bisa saja, para sejarahwan juga bisa bekerjasama dengan para budayawan, hal ini terkait adanya penggabungan ilmu antara ilmu budaya dengan ilmu sejarah.

Dengan sejarah kita bisa memahami apa yang akan terjadi, bisa dikatakan bahwa masa lalu mampu memberikan prediksi masa depan. Karena sejarah adalah sesuatu yang mesti kita pahami, bukan kita ingat saja.

Pada konteks ini, budaya membutuhkan sejarah untuk menelaah budaya sejatinya pada suatu adat, begitu juga dengan sejarah membutuhkan budaya pada suatu peristiwa untuk memahami sejarah. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa ilmu budaya masih berhubungan erat dengan ilmu sejarah. Di mana sejarahwan bisa bekerjasama dengan budayawan untuk meneliti sesuatu yang belum diketahui, baik dari segi budaya maupun sejarahnya.

Seperti contohnya begini, terdapat penelitian situs baru di suatu wilayah, maka situs tersebut perlu dikaji dari segi sejarah dan budaya, maka ditemukannya suatu penemuan baru, yang mana merupakan sesuatu yang baru di situs tersebut.

Tenaga Pengajar

Seperti yang dikatakan di atas, bahwa ilmu sejarah masih sedikit peminatnya, sehingga merupakan peluang besar untuk kita sebagai sejarahwan alias lulusan sejarah. Di sini Ketika terdapat lowongan pekerjaan tentang tenaga pengajar bidang studi sejarah, maka hal ini adalah peluang besar bagi kita. Karena kemungkinan sangat minim para lulusan yang melamar sebagai tenaga pengajar ilmu sejarah.

Nah, bagaimana? Tak usah khawatir soal prospek kerja untuk lulusan sejarah. Karena pada dasarnya semua ilmu memiliki manfaat dan prospek kerjanya masing-masing. Begitu juga dengan ilmu sejarah, apalagi ilmu sejarah sangat minim sekali peminatnya. Ilmu sejarah bukan untuk dikenang, melainkan dipahami. Terapkan ilmu sejarah pada kehidupan sehari-hari untuk memahami masa lalu untuk menyongsong masa depan.