Ketika kamu membaca sebuah artikel berita dari media online atau media cetak, pastinya sering ditemukan keterangan tentang peristiwa penting yang terjadi disekitaran lingkungan kita.

Informasi berita tersebut dituangkan dengan menggunakan kalimat fakta yang sangat banyak terkandung didalam artikel koran, majalah ataupun bacaan lainnya.

Kalimat fakta ini memiliki fungsi untuk memberikan gambaran waktu dan tempat yang dialami langsung oleh seseorang.

Walaupun dalam definisinya seperti dijelaskan diatas, nyatanya karena banyaknya rubrik yang ada di media seringkali muncul kalimat fakta dan kalimat opini yang sangat sulit dibedakan. Karena hal tersebut, akan saya coba jelaskan mengenai kalimat fakta.

Pengertian Kalimat Fakta

Kata "Fakta" dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) memiliki arti hal (keadaan, peristiwa) yang benar-benar terjadi dikehidupan nyata.

Pengertian kalimat fakta ini juga dijelaskan didalam buku Master Bahasa Indonesia yang ditulis oleh Ainia Prohantini yang diterbitkan tahun 2015.

Kalimat Fakta merupakan kalimat mengenai suatu peristiwa atau kejadian nyata yang telah ataupun sedang terjadi, dan juga dapat dibuktikan kebenarannya.

Dalam kandungannya, kalimat fakta ini harus memiliki unsur informasi yang akurat dan sesuai dengan logika. Maksudnya, dalam pernyataannya kalimat fakta ini tidak boleh diangkat melalui karangan penulis belaka, melainkan pernyataan yang dibangun harus berdasarkan peristiwa yang benar-benar terjadi.

Ada perbedaan antara kalimat fakta dengan kalimat opini. Dalam kalimat opini, pernyataan yang dibangun merupakan pandangan dari sang penulis dan bukan berdasarkan fakta. Hal tersebut menjadikan kalimat opini memiliki kandungan subjektif dan kebenarannya dikembalikan kepada sudut pandang si penulis.

Ciri-Ciri Kalimat Fakta

Ada ciri-ciri kalimat fakta yang bisa kamu identifikasi. Penjelasan ini dikutip dari Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Kemendikbud, berikut ciri-cirinya:

1. Kebenaran informasi dapat dibuktikan.
2. Berisikan data kuantitatif (angka) atau kualitatif (pernyataan) yang akurat.
3. Adanya keterangan yang akurat mengenai waktu, tanggal, dan tempat didalam pernyataannya.
4. Informasi berasal dari narasumber yang kredibel.
5. Bersifat Objektif.
6. Biasanya menjawab 5W 1H (What, When, Where, Why, Who, dan How)
7. Menyatakan kejadian dari suatu peristiwa.
8. Informasi diangkat dari peristiwa yang sebenarnya.
9. Kata yang diungkapkan apa adanya dan deskriptif.
10. Penalaran fakta cenderung induktif. 

Jenis Kalimat Fakta

Berdasarkan kebenarannya, kalimat fakta ini dibagi menjadi 2 jenis kalimat fakta, yaitu:

1. Fakta Umum

Fakta umum merupakan kalimat fakta yang kebenarannya berlaku sepanjang waktu.

Contoh:

Di Planet Bumi semua benda akan jatuh kebawah, dikarenakan adanya gaya gravitasi bumi.

2. Fakta Khusus

Fakta khusus merupakan kalimat yang kebenarannya hanya bersifat sementara atau terbatas waktu.

Contoh:

Saat libur lebaran hampir disemua jalan menuju tempat wisata sangat padat.

Contoh Kalimat Fakta

Supaya kamu bisa lebih memahami kalimat fakta ini, silahkan baca beberapa contoh kalimat fakta dibawah ini:

• Di Tahun 2013 hasil panen padi di Kabupaten Ogan Komering Ulu mengalami peningkatan sebesar 3%.
• Banjir yang terjadi di Kecamatan Ngawen, Blora mengakibatkan 3 anak terbawa hanyut sampai ke Sungai Lempuyan.
• Dokter Budiman membuktikan jika kotoran yang menempel di akar gigi akan menyebabkan munculnya karang gigi.

Dapatkan pemberitahuan informasi pendidikan terbaru setiap hari dari Rifqifauzansholeh.com. Silahkan bergabung di grup Telegram dengan menyentuh nama berikut: "Blog Rifqi Fauzan" jika sudah diarahkan silahkan klik join. Pastikan kamu sudah menginstall aplikasi Telegram di smartphone kamu.