5 Fakta Trenggiling, Hewan Dilindungi yang Sisiknya Banyak Diburu
Trenggiling ialah mamalia bersisik. Hewan ini mempunyai 8 tipe spesies yang menyebar di Afrika dan Asia. Trenggiling masuk ke daftar hewan dilindungi akan tetapi saat ini lebih banyak pemburu liar yang coba membunuh trenggiling untuk sisik di badannya.
Trenggiling terhitung mamalia pemakan serangga. Makanan khusus hewan ini ialah semut, itu penyebabnya trenggiling mempunyai lidah yang paling panjang untuk mencapai semut.
Semua badan trenggiling diselimuti sisik yang tetap tumbuh. Sisik ini memiliki kandungan keratin yaitu zat seperti protein yang disebut mempunyai manfaat sebagai obat. Sisik berikut yang selanjutnya dicari untuk dibuat jadi obat, lalu dipasarkan pada harga mahal.
Namun, asumsi masalah manfaat obat dari sisik trenggiling ini hanya mitos belaka. Tidak ada riset yang menunjukkan manfaat dari sisik trenggiling sebagai obat.
Fakta Seputar Trenggiling
1. Terbagi dalam 8 tipe spesies
Dikutip dari CTSS IPB, trenggiling terdiri jadi 8 tipe species. Semuanya menyebar di Afrika dan Asia. Untuk trenggiling di Asia terbagi dalam 4 spesies yakni Chinese Pangolin, Indian Pangolin, Philippine Pangolin, dan Sunda Pangolin (Manis Javanica).
Sunda Pangolin ialah tipe yang terbanyak menyebar di Asia Tenggara, terhitung Indonesia. Habitat trenggiling ialah hutan hujan tropis daratan rendah.
Beberapa macam trenggiling terhitung dalam perincian hewan dilindungi. Kehadirannya di alam liar yang makin berkurang jadikan pemburuan trenggiling dipandang seperti aktivitas ilegal.
Tipe trenggiling Sunda saat jni terdaftar sebagai hewan dengan status krisis (CR) dan masuk ke Daftar Merah Uni Internasional untuk Pelestarian Alam (IUCN). Status ini telah diberikan mulai sejak tahun 2017.
2. Satwa dilindungi di Indonesia
Di Indonesia, trenggiling ialah satwa yang dilindungi. Ini tertera dalam Undang-undang (UU) Nomor 5 Tahun 1990. Walau ketentuan yang ada jelas sudah mengatakan jika trenggiling ialah satwa yang diproteksi, tetapi pemburuan dan perdagangan illegal masih ramai terjadi.
Dikutip dari situs sah Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), kasus pemburuan dan pemasaran trenggiling secara ilegal makin bertambah dalam jumlah pemburuan yang makin besar.
3. Diincar daging dan sisiknya
Beberapa orang mengincar trenggiling untuk ambil bagian daging dan sisiknya. Daging trenggiling sering diolah dan dihidangkan sebagai sajian eksklusif. Harga makanan dengan bahan daging trenggiling termasuk setinggi langit karena susahnya proses memperoleh daging hewan ini.
Lain lagi dengan bagian sisiknya. Sisik trenggiling tidak dikonsumsi langsung sebagai makanan, tetapi diproses sebagai obat tradisionil. Beberapa orang yakin jika sisik trenggiling ini sanggup tingkatkan kesehatan badan.
Sisik trenggiling dipercayai memiliki kandungan zat aktif Tramadol HCl yang disebut analgesik untuk menangani nyeri, dan sebagai partikel pengikat zat pada psikotropika atau obat terlarang.
Tramadol HCI sebagai zat aktif yang disebut salah satunya obat analgesik yang dipakai untuk menangani nyeri luar biasa kronis atau akut dan nyeri saat operasi.
4. Manfaat sisik trenggiling hanya mitos
Banyak orang yang mengincar trenggiling jadikan U.S. Fish and Wildlife Service lakukan riset pada kemotipe sisik trenggiling pada 2019 kemarin. Riset ini mengikutsertakan 104 hewan trenggiling yang sebagai wakil semua spesies.
Hasil riset mereka memperlihatkan jika tidak satu juga dari sampel memperlihatkan kehadiran tramadol. Informasi atau asumsi jika sisik pangolin memiliki kandungan analgesik tramadol sudah diputus oleh hasil riset ini. Maknanya manfaat sisik trenggiling hanya sebuah mitos semata.
5. Menjadi komoditas perdagangan ilegal
Menurut data di tahun 1999 sampai 2017 atas kasus yang diketemukan memperlihatkan ada sekitaran 192.567 ekor trenggiling jadi spesies kunci yang diperjualbelikan dalam tindakan perdagangan ilegal.
Jumlah itu datang dari 1.557 kejadian penyitaan global dan meliputi semua tipe trenggiling. China jadi negara tujuan paling besar untuk proses pemasaran trenggiling secara ilegal.
Dapatkan pemberitahuan informasi pendidikan terbaru setiap hari dari Rifqifauzansholeh.com. Silahkan bergabung di grup Telegram dengan menyentuh nama berikut: "Blog Rifqi Fauzan" jika sudah diarahkan silahkan klik join. Pastikan kamu sudah menginstall aplikasi Telegram di smartphone kamu.
Posting Komentar